Melalui lobi-lobi dengan orang terdekat NA, polisi berusaha mencari nomor kontak tersangka dan nomor PIN BB. Setelah memegang kontak NA, polisi kembali pusing memikirkan cara menangkap siswi itu.
"Selanjutnya kami melakukan lobi-lobi yang tak semudah kami kira. Setelah tahu kalau si mucikari adalah anak-anak, kami pikir mudah menangkapnya, tapi tidak," kata Kasunit VC Unit Jatanum, Satreskrim Polrestabes Surabaya, Iptu Teguh Setiawan.
Seperti diberitakan sebelumnya, NA tertangkap tangan menjual ABG ke pria hidung belang di Hotel Fortuna Jalan Darmokali. Selain NA, polisi juga mengamankan tiga anak buahnya.
Karena masih di bawah umur, tersangka dan korban dikembalikan ke orang tua masing-masing. Meski demikian, mereka tetap wajib menjalani pemeriksaan dan wajib lapor di Mapolrestabes Surabaya, seperti hari ini.(sumber)
0 comments :
Post a Comment