Badan Kehormatan (BK) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) kembali menelusuri kasus video porno yang diduga melibatkan anggota Komisi IX DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, Karolin Margret Natasa. Menanggapi hal tersebut, Karolin mengaku tidak tahu dan bingung mengapa kasus tersebut dibuka kembali.
"Saya nggak tahulah, saya sudah menjelaskan, sudah ada penjelasan juga dari polisi. Saya juga bingung," ujar Karolin di sela-sela acara Rakernas PDIP di Ancol, Jakarta, Jumat (6/9).
Menurut Karolin, dirinya sudah dipanggil oleh BK DPR dan memberikan penjelasan panjang lebar. Anak Gubernur Kalimantan Barat ini membantah jika video porno tersebut adalah dirinya.
"Saya sudah dipanggil sudah memberikan keterangan saya tidak tahu menahu, itu saja," tegas Karolin.
"Saya harap BK menghormati prosesnya sendiri," tutupnya.(src)
"Saya nggak tahulah, saya sudah menjelaskan, sudah ada penjelasan juga dari polisi. Saya juga bingung," ujar Karolin di sela-sela acara Rakernas PDIP di Ancol, Jakarta, Jumat (6/9).
Menurut Karolin, dirinya sudah dipanggil oleh BK DPR dan memberikan penjelasan panjang lebar. Anak Gubernur Kalimantan Barat ini membantah jika video porno tersebut adalah dirinya.
"Saya sudah dipanggil sudah memberikan keterangan saya tidak tahu menahu, itu saja," tegas Karolin.
"Saya harap BK menghormati prosesnya sendiri," tutupnya.(src)
0 comments :
Post a Comment