Malam minggu, acara musik gratis, sudah barang tentu momen itu akan dimanfaatkan oleh warga Jakarta dan sekitarnya, terutama muda-mudi. Hari ini digelar Festival Malam Jakarta atau Malam Muda-Mudi untuk merayakan HUT Jakarta ke-486.
Kawasan Monas dan sekitarnya akan menjadi lautan manusia. Tidak kurang 8 panggung musik disediakan di sepanjang Jalan Thamrin hingga Bundaran HI. Musik berbagai aliran dari rock, campursari dan dangdut akan meramaikan festival tersebut.
Dibalik perayaan itu, perlu juga dilakukan pengawasan secara ekstra ketat. Jangan sampai acara semacam ini justru dimanfaatkan para sejoli untuk ajang melepas syahwat.
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ( Jokowi ) menegaskan jika acara itu semata untuk memberikan kegembiraan terhadap warga. Namun, dia tak menampik jika ada potensi terjadi mesum.
"Ya di mana pun disalahgunakan ya bisa saja, di KBT ada, di taman ada itu tergantung individunya saja," kata pria yang baru berulang tahun itu.
Untuk mencegah hal seperti itu, Jokowi sudah memerintahkan Satpol PP untuk melakukan penjagaan di berbagai sisi. "Ya itu Satpol PP kan ribuan," katanya.
Wakil Gubernur DKI Basuki T Purnama mengatakan, akan ada penjagaan khusus di tempat-tempat yang biasa dimanfaatkan oleh sejoli untuk memadu kasih. Dia juga menjamin saat perayaan tidak ada tempat-tempat yang minim pencahayaan.
"Mojok gimana, lampu di Jakarta begitu terang," tegas mantan anggota DPR tersebut.
Ahok meminta kepada semua pihak agar membantu agar acara Malam Muda Mudi berjalan lancar. "Kita jangan suudzon dulu lah, belum dijalanin jadi jangan bayangin. Zaman dulu sama sekarang beda kan," katanya.
Terakhir, Ahok mengingatkan agar warga menikmati acara tersebut secara tertib. Menurutnya, dengan banyaknya acara musik, warga bisa memilih sesuai dengan seleranya. "Pilih lah musik yang anda suka, kalau musik dangdut, ya joget dangdut," katanya sambil tersenyum.
Bagi warga Ibu Kota, selamat menikmati Malam Muda Mudi.(src)
Kawasan Monas dan sekitarnya akan menjadi lautan manusia. Tidak kurang 8 panggung musik disediakan di sepanjang Jalan Thamrin hingga Bundaran HI. Musik berbagai aliran dari rock, campursari dan dangdut akan meramaikan festival tersebut.
Dibalik perayaan itu, perlu juga dilakukan pengawasan secara ekstra ketat. Jangan sampai acara semacam ini justru dimanfaatkan para sejoli untuk ajang melepas syahwat.
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ( Jokowi ) menegaskan jika acara itu semata untuk memberikan kegembiraan terhadap warga. Namun, dia tak menampik jika ada potensi terjadi mesum.
"Ya di mana pun disalahgunakan ya bisa saja, di KBT ada, di taman ada itu tergantung individunya saja," kata pria yang baru berulang tahun itu.
Untuk mencegah hal seperti itu, Jokowi sudah memerintahkan Satpol PP untuk melakukan penjagaan di berbagai sisi. "Ya itu Satpol PP kan ribuan," katanya.
Wakil Gubernur DKI Basuki T Purnama mengatakan, akan ada penjagaan khusus di tempat-tempat yang biasa dimanfaatkan oleh sejoli untuk memadu kasih. Dia juga menjamin saat perayaan tidak ada tempat-tempat yang minim pencahayaan.
"Mojok gimana, lampu di Jakarta begitu terang," tegas mantan anggota DPR tersebut.
Ahok meminta kepada semua pihak agar membantu agar acara Malam Muda Mudi berjalan lancar. "Kita jangan suudzon dulu lah, belum dijalanin jadi jangan bayangin. Zaman dulu sama sekarang beda kan," katanya.
Terakhir, Ahok mengingatkan agar warga menikmati acara tersebut secara tertib. Menurutnya, dengan banyaknya acara musik, warga bisa memilih sesuai dengan seleranya. "Pilih lah musik yang anda suka, kalau musik dangdut, ya joget dangdut," katanya sambil tersenyum.
Bagi warga Ibu Kota, selamat menikmati Malam Muda Mudi.(src)
0 comments :
Post a Comment