Judul tersebut memang tidak salah. Sebuah laporan dari Cisco pun mendukungnya.
Dalam sebuah rilis yang dikeluarkan melalui situs resminya, Cisco (30/1), mencoba mencari tahu tingkat keamanan situs-situs yang berada di dunia maya. Fakta yang mereka temukan pun sangat mengejutkan, ternyata situs porno masih lebih aman dari situs 'aman' lainnya.
Selama ini memang masyarakat berasumsi bahwa situs-situs yang mengandung konten dewasa, perjudian, dan kegiatan terlarang lainnya memang rentan disusupi oleh kode jahat. Kode ini bisa berupa iklan tersembunyi maupun malware yang gerakannya tidak bisa terdeteksi.
Namun, anggapan tersebut tidak sepenuhnya betul. Malahan, situs-situs yang jauh dari bau-bau haram lah yang lebih rentan tercemar keamanannya.
Dalam sebuah laporan. Cisco menyebutkan bahwa situs seperti mesin pencari, toko online, dan social media masih lebih buruk dibandingkan situs porno sekalipun.
Mereka menemukan fakta bahwa toko online masih 21 kali lebih berbahaya ketimbang situs porno. Sedangkan mesin pencari bisa 27 kali lebih berbahaya dibanding dengan situs konten dewasa tersebut.
Hal ini sendiri diindikasikan karena para pengguna internet sudah tidak malu-malu lagi untuk mengunggah berbagai data pribadi mereka di dunia maya. Hal inilah yang akhirnya membuka kesempatan bagi pihak yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan kegiatan yang tidak menyenangkan, salah satunya dengan menyusupi malware maupun melakukan pencurian data pribadi orang lain.
sumber : merdeka.com
apa yang bisa dipelajari dari film porno...
0 comments :
Post a Comment