Batik Couple adalah produk asli Indonesia. Lebih spesifik yang saya post kan di gallery blog ini adalah asli buatan Pekalongan. Meski saat ini mulai banyak di produksi di beberapa negara seperti :
Cina dengan pola batiknya yang lebih rumit dan halus dengan pola-pola satwa mitos Cina seperti naga, burung phoenix, kura-kura, kilin ( anjing berkepala singa), serta dewa dewi. pola pola nya juga semakin berkembang lebih beragam lagi dengan aneka pola bunga dan nuansa keraton.
Cina dengan pola batiknya yang lebih rumit dan halus dengan pola-pola satwa mitos Cina seperti naga, burung phoenix, kura-kura, kilin ( anjing berkepala singa), serta dewa dewi. pola pola nya juga semakin berkembang lebih beragam lagi dengan aneka pola bunga dan nuansa keraton.
Malaysia, dari sisi corak cukup berbeda dibanding Indonesia. Bentuk-bentuk motif batik Malaysia dihasilkan dalam dua bentuk utama yaitu motif organik dan motif geometrik. Motif Organik berunsurkan alam semula jadi seperti awan larat, tumbuh-tumbuhan, bunga, dan hewan. Mereka juga memperingati hari batik tiap tanggal 2 oktober.
Thailand, corak dan warna batik yang terkesan
cerah dan berwarna-warni.Corak dan warna terinspirasi dari motif hewani dan nabati.
Azerbaijan dengan pola batik di negara ini dapat ditemukan di syal sutra perempuan Azerbaijan yang dikenal sebagai kelagai. Syal ini sudah menjadi bagian dari pakaian wanita Azerbaijan selama berabad-abad. Kelagai pertama kali diproduksi di desa Basgal dan diciptakan menggunakan metode stamping dan warna-warna alami. Kepompong secara tradisional diproses oleh perempuan sementara pencetakan dengan lilin panas hanya dipercayakan kepada seniman laki-laki.
Jadi kita warga Indonesia sudah sepatutnya mulai menyadari dan menghargai warisan budaya nenek moyang yang salah satunya berupa batik, yang mana kalau tidak dicermati kita bisa kalah bersaing dengan negara-negara tadi.
Azerbaijan dengan pola batik di negara ini dapat ditemukan di syal sutra perempuan Azerbaijan yang dikenal sebagai kelagai. Syal ini sudah menjadi bagian dari pakaian wanita Azerbaijan selama berabad-abad. Kelagai pertama kali diproduksi di desa Basgal dan diciptakan menggunakan metode stamping dan warna-warna alami. Kepompong secara tradisional diproses oleh perempuan sementara pencetakan dengan lilin panas hanya dipercayakan kepada seniman laki-laki.
Jadi kita warga Indonesia sudah sepatutnya mulai menyadari dan menghargai warisan budaya nenek moyang yang salah satunya berupa batik, yang mana kalau tidak dicermati kita bisa kalah bersaing dengan negara-negara tadi.
0 comments :
Post a Comment