Bagi setiap wanita, sosok Kartini adalah tokoh yang benar-benar dikagumi dan menjadi panutan. Mau dari wanita karir profesional, pedagang, ibu rumah tangga, bahkan seorang penjaja cinta atau pekerja seks komersil (PSK), semua mengagumi tokoh pejuang emansipasi perempuan itu.
Delia, bukan nama sebenarnya, seorang penjaja cinta yang biasa mangkal di kawasan Gajah Mada mengaku kagum terhadap sosok Kartini. Baginya, Kartini adalah sosok ibu bagi semua wanita di Indonesia.
"Dia yang berjuang untuk wanita Indonesia. Dia adalah ibu kita para wanita," ujar Delia saat berbincang dengan merdeka.com, Sabtu (20/4) malam.
Menurut Delia, kekaguman dirinya terhadap Kartini sudah dari dia menimba ilmu di Sekolah Dasar (SD). Saat itu, dia selalu merayakan hari Kartini dengan acara-acara pentas budaya di sekolah.
"Yah kaya gitulah kalau pas kecil. Kalau sekarang udah gede gini yah aku ngga berbuat apa-apa," katanya.
Mengenai profesi yang sekarang dia jalani, Delia mengaku malu apabila dibandingkan dengan Kartini. Kartini berjuang untuk para wanita tetapi dirinya justu melakukan pekerjaan yang tidak benar.
"Kalau dipikir sih aku malu dengan Kartini. Tetapi inikan masalah perut dan ekonomi, jadi mau gimana," tuturnya.
Dia juga berharap ada sosok Kartini di era sekarang ini. Sosok tersebut nantinya harus bisa memperbaiki sistem agar wanita bisa menjadi pemimpin bangsa.
"Tetapi untuk saat ini aku juga ngga tau siapa sosok yang menyerupai Kartini di era sekarang," katanya.( sumber )
0 comments :
Post a Comment